Sabtu, 25 Juni 2011

Kasus Perusahaan Mengenai Perilaku Konsumen


Sepeda Motor Pilihan Masyarakat Masa Kini
Sekarang ini kota Jakarta sudah sangat padat penduduknya, bukan hanya warga asli Jakarta saja tapi juga oleh warga pendatang yang lebih mendominasi. Rata-rata warga pendatang berpikiran bahwa lebih mudah mencari pekerjaan di ibukota sehingga banyak orang dari luar kota Jakarta berbondong-bondong hijrah kemari. Padahal kenyataannya untuk bertahan hidup di kota Jakarta butuh perjuangan, tidak semudah yang dibayangkan.




Hal itu ternyata berdampak pada jenis kendaraan yang paling digemari oleh masyarakat saat ini. Sepeda motor, adalah jenis kendaraan yang paling digemari oleh masyarakat sekarang ini. Dibandingkan mobil pribadi dan kendaraan umum sepeda motor lebih dipilih oleh masyarakat sebagai kendaraan pribadi yang selalu setia diajak pergi kemanapun. Dapat kita lihat di jalanan dimana saja, sepeda motor jauh lebih banyak.
 
Masyarakat lebih memilih sepeda motor karena mereka beranggapan bahwa sepeda motor jauh lebih unggul. Dilihat dari harga, sepeda motor lebih hemat. Walaupun harga beli yang lumayan tinggi namun cocok untuk kantong masyarakat kelas menengah dan menengah ke bawah.
 
Dari sisi waktu, sepeda motor dianggap lebih cepat. Sekarang ini kota Jakarta sangat akrab dengan kemacetan. Dengan sepeda motor waktu tempuh menjadi lebih singkat karena sepeda motor hanya membutuhkan sedikit ruang untuk bergerak dibandingkan kendaraan roda empat atau lebih.
Namun dibalik itu semua keadaan ekonomi masyarakat adalah faktor utama dalam hal ini. Masih banyak masyarakat yang berada di kelas menengah dan menengah ke bawah. Sehingga kendaraan roda dua adalah pilihan kendaraan yang dianggap paling sesuai dengan keadaan kantong mereka. Nah, sekarang giliran para produsen kendaraan bermotor, dimana mereka menempatkan diri. Strategi yang jitu adalah modal penting, sekarang ini minat masyarakat terhadap kendaraan bermotor cukup tinggi. Para produsen diharapkan selalu memberikan yang terbaik untuk pelanggan setianya. Peningkatan kualitas produk adalah yang utama, jangan sampai para konsumen merasa kecewa dengan produk yang ditawarkan karena akan berdampak pada kelangsungan hidup suatu perusahaan.

 dari 2 kasus tersebut bisa kita lihat bahwa konsumen selalu bergerak kearah tidak terduga itu karena bisa disebabkan :
- selera
- pendapatan
- waktu dan
- kebutuhan

jadi dapat di tarik sedikit kesimpulan:

"Pemahaman akan perilaku konsumen dapat diaplikasikan dalam beberapa hal, yang pertama adalah untuk merancang sebuah strategi pemasaran yang baik,pertama misalnya menentukan kapan saat yang tepat perusahaan memberikan diskon untuk menarik pembeli. Kedua, perilaku konsumen dapat membantu pembuat keputusan membuat kebijakan publik. Misalnya dengan mengetahui bahwa konsumen akan banyak menggunakan transportasi saat lebaran, pembuat keputusan dapat merencanakan harga tiket transportasi di hari raya tersebut. dan  ketiga adalah dalam hal pemasaran sosial (social marketing), yaitu penyebaran ide di antara konsumen. Dengan memahami sikap konsumen dalam menghadapi sesuatu, seseorang dapat menyebarkan ide dengan lebih cepat dan efektif."

 

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More